Header Ads

test

Danau Toba dan Legenda Ikan Mas


Media Bangsa, Jakarta - Danau Toba di Sumatera Utara memiliki legenda yang diceritakan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Legenda Danau Toba pun tak lepas dari ikan mas yang banyak terdapat di sana.

Dihimpun dari berbagai sumber, alkisah ada seorang petani bernama Toba yang sedang memancing di sungai. Dia sering memancing, namun belum mendapat ikan untuk waktu yang lama.

Senang bukan kepalang Toba saat ada ikan mas tertarik kail pancingnya. Bergegaslah dia pulang untuk menyantap ikan mas itu.

Lama tak memasak ikan, dapurnya pun perlu disiapkan. Ikan mas yang baru dipancingnya itu ditinggalkan di ruangan lain, sementara Toba menyiapkan perlengkapan memasak.

Toba kaget saat ikan mas yang sudah membuatnya tak sabar ingin makan itu hilang. Ingin marah, tapi ke siapa karena dia tinggal seorang diri di rumah itu.

Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu rumahnya. Sembari menahan lapar, Toba membuka pintu. Matanya terbelalak melihat dari atas ke bawah tamu yang datang. Seketika laparnya hilang saat seorang wanita cantik ada di hadapannya.

Wanita itu adalah jelmaan ikan mas yang ditangkap Toba. Wanita itu pun bersedia dinikahi Toba dengan syarat asal-usulnya tak diungkap. Toba pun berjanji akan merahasiakannya.

Mereka pun menikah dan dikaruniasi putra bernama Samosir. Saat Samosir sudah tumbuh menjadi anak-anak yang bisa diminta bantuan, Toba memintanya untuk selalu mengantar makanan ke ladang untuknya.

Lama kelamaan Samosir bosan dan malas dengan tugas itu. Hingga suatu hari, makanan yang diantar Samosir untuk ayahnya sudah tidak utuh. Samosir memakan sebagian makanan tersebut sehingga ayahnya hanya mendapat sisanya.

Toba marah bukan kepalang. Keluarlah dari mulutnya yang menyebut Samosir adalah anak ikan. Tanpa sengaja, Toba mengingkari janjinya.

Samosir berlari pulang sambil menangis. Sang ibu bertanya perihal apa yang membuatnya menangis. Berkatalah Samosir jika sang ayah marah dan menyebutnya anak ikan.

Hati wanita itu terpukul mendapati suaminya, Toba, ingkar janji dengan menyebut asal usulnya. Wanita itu lalu menyuruh Samosir mencari pohon tinggi di tengah hutan karena badai akan datang.

Ketika Samosir sudah jauh dari rumah, wanita itu kembali menjadi ikan mas. Badai pun datang dan membuat air sungai meluap luas. Toba yang telah ingkar janji tenggelam dalam luapan air tersebut.

Begitulah legenda Danau Toba yang masih diceritakan secara turun temurun hingga kini. Meski terdapat beragam versi, tapi garis besarnya tetap sama.

Terlepas dari legenda tersebut, di Danau Toba banyak terdapat ikan mas. Warga kerap menangkap ikan mas yang ada di Danau Toba.

Asal usul Danau Toba Secara Ilmiah

Sejumlah pakar geologi pernah menulis dalam jurnal yang diterbitkan oleh Michigan Technological University (MTU) tahun 1991 tentang proses terjadinya Danau Toba. Menurut kajian mereka, danau Toba terbentuk akibat letusan Gunung Toba ribuan tahun lalu.

Letusan Gunung Toba kemudian membentuk kaldera atau kawah yang sangat luas. Pada letusan ketiga atau sekitar 74.000 tahun lalu, kaldera tersebut membentuk Danau Toba.

Saat ini Gunung Toba sudah tidak lagi berbentuk gunung. Namun sisa-sisanya masih bisa dilihat, terutama di Pulau Samosir yang berada di tengah Danau Toba.

Danau Toba kini sedang menjadi perbincangan. Itu tak lepas dari tragedi KM Sinar Bangun yang tenggelam pada Senin (18/6). Per hari ini dinyatakan ada 
192 korban menghilang dan tiga dipastikan tewas. Pencarian para korban terus dilakukan.
sumber: detik

Tidak ada komentar